Babak Baru! Berkas Perkara Video Porno Diserahkan Polisi ke Kejaksaan

  28 September 2018 PERISTIWA Denpasar

ilustrasi nett

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Kasus video porno yang menghebohkan masyarakat Jembrana lantaran diperankan dua pasang remaja yang masih berstatus pelajar di salah satu SMK di Jembrana dan masih dibawah umur, kini memasuki babak baru.
 
 
Penyidik Satuan Reskrim Polres Jembrana telah merampungkan berkas perkara tersebut dan Rabu (28/9) kemarin telah diserahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Jembrana untuk diteliti selama 14 hari. Jika setelah diteliti jaksa dan dinyatakan P21, maka kasus tersebut segera dilimpahkan ke kejaksaan.
 
"Ya kita sudah serahkan berkas perkara ke kejaksaan untuk diteliti. Mudah-mudahan nanti dinyatakan P21 sehingga segera bisa dilimpahkan," terang Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak A Sooai, Jumat (28/9/2018).
 
Menurut Yusak, dalam kasus ini pihaknya menjerat pelaku dengan Undang-Undang Perlindungan anak. Sehingga pemeran pria dalam rekaman video porno tersebut ditetapkan sebagai tersangka karena telah melakukan persetubuhan terhadap anak dibawah umur.
 
 
Ket Foto : potongan adegan mesum dua pelajar di Jembrana (BB/dok)
 
Dan untuk pelaku penyebaran video porno, pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan dan hingga saat ini memang belum bisa diungkap siapa pelaku penyebar video mesum tersebut ke pengguna WatsApp (WA). Sejumlah saksi juga telah diperiksa untuk mengungkap pelaku penyebaran, imbuhnya.
 
"Mohon bersabar, kami masih bekerja. Mudah-mudahan pelaku penyebaran video porno itu bisa segera diungkap," ujarnya.
 
Seperti diberitakan sebelumnya, dua rekaman video porno di kamar hotel beredar luas ke pengguna WA. Diduga dua video porno tersebut adalah sepasang remaja yang masih duduk di kelas XI di SMK berbeda di Jembrana.
 
Dua rekaman video yang beredar tersebut, satu rekaman berdirasi panjang sekitar 11 menit lebih dengan pengambilan gambar menggunakan kamera handphone yang diletakan diatas meja kamar hotel. Sementara kedua remaja tersebut memerankan beberapa adegan serta kedua wajah pemeran terlihat jelas.
 
Sementara rekaman video satunya lagi telah dipotong menjadi tiga dengan pemeran yang sama. Dalam rekaman ini direkam menggunakan kamera handphone yang dipegang oleh pemeran pria. Sehingga wajah pemeran pria tidak kelihatan, hanya pemeran wanita yang terlihat jelas.(BB)