Astaga! Sekda Jembrana Dilaporkan Winasa ke Polda Bali, Diduga Buat Perbub Palsu

  25 Februari 2018 OPINI Jembrana

istimewa

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Mantan Bupati Jembrana selama dua preode I Gede Winasa, rupanya tidak ikhlas menjalani hukuman sendirian atas perbuatannya melakukan tindak pidana korupsi.
 
 
Terbukti, terpidana kasus korupsi pabrik kompos dan kasus korupsi beasiswa mahasiswa Stitna dan Stikes Jembrana ini, mulai menyeret orang-orang dekatnya yang notabenenya adalah mantan anak buahnya saat menjabat.
 
Hal tersebut terungkap saat terpidana I Gede Winasa melalui kuasa hukumnya Simon Nahak, melaporkan Made Sudiada yang saat ini menjabat sebagai Sekda Kabupaten Jembrana ke Polda Bali, Senin (19/2) lalu.
 
Made Sudiada yang saat Winasa menjadi Bupati Jembrana, menjabat sebagai Kabag Hukum pada Dinas Pendidikan, Pariwisata dan Budaya Pemkab Jembrana, dilaporkan atas tuduhan berperan aktif membuat Peraturan Bupati (Perbub) No. 4 tahun 2009, tetang beasiswa mahasiswa Stikes dan Stitna. Pelapor menduga Perbub ini adalah palsu.
 
 
 
Sudiada menurut pelapor, saat itu sebagai pejabat yang mengundangkan Perbud tersebut, namun diduga sengaja dipalsukan lantaran Winasa menyangsikan tandatangan dirinya yang tidak sama seperti tandatangan dirinya yang asli.  
 
Disamping itu, bagian induk dan keterangan Perbub dinilai janggal dan berdiri sendiri. Dalam Perbub tersebut juga tanpa cap stempel bupati. disamping itu diatas tandatangan bupati tanpa ada paraf Sekda Jembrana dan tanpa paraf Sekda disetiap halaman lampiran. Juga dalam lampiran tidak jelas tanggal dan nomernya, sehingga diduga palsu oleh pelapor.
 
Selain melaporkan Made Sudiada, Winasa juga melalui kuasa hukumnya Simon Nahak juga melaporkan Made Sisnu Wirama yang saat itu menjabat sebagai Seksi Perencanaan Program dan Evaluasi Dikporaparbud Jembrana.
 
 
Terkait laporan tersebut, Sekda Jembrana Made Sudiada saat dimintai tanggapannya melalui WhatsApp (WA) tak memberikan tanggapan apa-apa. WA yang dikirim redaksi Baliberkarya.com berisikan permintaan tanggapannya terkait laporan tersebut hanya dibaca namun tidak dibalas atau dijawab. Dia hanya sempat menjawab bahwa sedang berada di Denpasar karena ada acara.(BB)