Subak Sangkaragung Mulai Kembangkan 'Padi Inpari Sidenuk'

  05 Februari 2018 EKONOMI Jembrana

baliberkarya/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Subak Sangkaragung yang berlokasi di Kelurahan Sangkaragung, Jembrana, mulai diuji coba dengan melakukan budidaya padi varietas Inpari Sidenuk di lahan seluas 25 are.
 
 
 
Penanaman perdana bibit padi varietas Inpari Sidenuk tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Jembrana I Putu Artha didampingi Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan bersama OPD terkait serta warga Subak Sangkaragung, Senin (5/2).
 
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan I Wayan Sutama mengatakan, sesuai hasil penelitian dari Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN) varietas padi Inpari Sidenuk selain unggul dalam produktivitas gabah, juga tahan terhadap serangan hama dan penyakit.
 
Selain itu umur padi varietas inpari sidenuk juga relatif singkat yakni 103 hari. Padi yang dihasilkan juga memiliki tekstur pulen.
 
 
Lebih lanjut dijelaskannya, meskipun benih padi ini lebih tahan terhadap serangan hama maupun penyakit dan diklaim memiliki sejumlah keunggulan namun petani dituntut melakukan pola pemeliharaan sesuai prosedur yang sudah ada.
 
Sementara itu Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan mengharapkan, uji coba bibit padi varietas inpari sidenuk yang memiliki banyak keunggulan tersebut bisa berhasil dan sesuai harapan.
 
 
“Bibit padi varietas ini selain umurnya panennya pendek hanya 103 hari, anti wereng dan rasanya juga enak memiliki tekstur pulen,” terang Kembang Hartawan, Senin 5 Januari 2018.
 
Sehingga lanjut Kembang Hartawan, saat panennya diharapkan berhasil sesuai harapan menghasilkan 9,1 ton gabah kering giling per hektarenya.(BB)