Dewan Soroti Tender Proyek yang Turun Hingga 40 Persen Lebih

  26 April 2017 PERISTIWA Jembrana

Baliberkarya.com/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Pemkab Jembrana meningkatkan intensitas pembangunan maupun perbaikan infrastuktur. Diantaranya pembagunan sarana pertanian berupa pembagunan drainase subak, jalan dan lainya termasuk pembagunan penunjang wisata di areal Pura Jagat Nata.
 
Pengerjaannya telah mulai dilelang atau ditenderkan sejak bulan Februari lalu. Bahkan ada sejumlah tender yang sudah ada pemenangnya dan memulai pekerjaannya.
 
Sayangnya dari sejumlah tender tersebut, pemenangnya justru menawar sangat jauh dari pagu yang telah ditetapkan istansi terkait. Bahkan hingga 40 persen lebih dari nilai pagu yang dipasang istansi terkait.
 
Kondisi ini tentu saja menimbulkan kekuatiran terhadap pekerjaan proyek yang dilakukan pemenang tender. Dipastikan kualitas pekerjaan rendah lantaran tidak sesuai dengan spekteknis.
 
"Disatu sisi pemerintah diuntungkan dengan tender proyek yang turun hingga 40 persen lebih karena itu mengirit anggaran dan banyak mendatangkan silva,” terang Ketua Komisi C DPRD Jembrana IB Susrama, Rabu (26/4/2017).
 
Namun dari sisi pengerjaan proyek, pihaknya kuatir masyarakat Jembrana tidak bisa mendapatkan yang berkualitas. Kondisi ini dikuatirkan akan merugikan masyarakat Jembrana.
 
Lanjut Susrama, pihak pemerintah atau istansi terkait jika memasang pagu anggaran proyek, pastilah didahului dengan kajian dan perencanaan matang serta disesuaikan dengan harga satuan dan upah yang berdasarkan SK Bupati.
 
"Hitung-hitungannya, batu satu kubik, pasir satu kubik dan semen empat sak. Jika itu diuangkan dan ditambah upah kerja akan ketemu angka pagu, berarti pekerjaan sesuai spekteknis,” ujarnya.
 
Namun jika pagu dikurangi, apalagi pengurangannya sangat jauh jelas tidak akan ketemu dengan angka pagu anggaran. Dalam artian pekerjaannya bergeser dari spektenis yang telah ditetapkan.
 
"Logikannya, bagaimana cara kerja jika pagu anggaran turun sangat jauh, jelas akan mengenyampingkan spek,” imbuhnya.
 
Terkait hal tersebut, pihaknya akan memanggil istansi terkait yang proyeknya telah ditenderkan dan pemenang tendernya turun hingga 40 persen, guna mengklarifikasi apakah dalam penetapan pagu anggaran memang kemahalan ataupun penang tendernya tidak bisa menghitung.
 
Tapi setelah pemanggilan nanti ternyata penetapan pagu anggaran sudah tepat, pihaknya akan turun memantau pengerjaan proyek bersama istansi terkait, untuk memastikan masyarakat Jembrana menerima proyek yang berkualitas.(BB)