Tolong Mari Dibantu! Miris, Rumah Dua Lansia Miskin Nyaris Roboh

  06 Desember 2016 PERISTIWA Jembrana

Baliberkarya.com

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Rumah yang ditempati dua wanita lanjut usia (lansia) yang tercatat sebagai warga tidak mampu, yakni Hamdiah alias Long Ham (65) dan Muhsina alias Encu Mus (60) di Jalan Gunung Agung, Lingkungan Loloan Timur, Kelurahan Loloan Timur, Jembrana nyaris roboh.
 
Rumah dua lansia tersebut berada di pinggir tukad mati (sungai mati). Kondisi rumah itu kini sudah miring dengan penyanggah kayu dan bambu serta ditutup dengan karung-karung berisi pasir. 
 
Sementara tanah dibawah rumah sudah tergerus air dan membentuk goa bawah rumah. Meski kondisinya memprihatinkan, namun Long Ham tidak mampu memperbaiki senderan rumahnya karena tidak punya biaya.
 
Mereka berdua hanya bekerja membuat kue yang dititipkan di warung-warung dengan penghasilan rata-rata hanya Rp 10 ribu sehari. Itu juga jika mereka dalam kondisi sehat dan dagangannya habis. Mirisnya, jika tidak, mereka terpaksa mengandalkan belas kasihan kerabat.
 
 
Setiap malam mereka berdua tidak bisa tidur nyenyak karena takut rumahnya akan ambruk apalagi sekarang musim hujan sehingga tanah dibawah rumah terus terkikis.
 
Mereka hanya berharap ada bantuan yang meringankan beban sehingga rumah yang ditempati bisa segera diperbaiki dan terhindar dari bahaya abrasi. 
 
Terkait hal ini, Kepala Lingkungan Loloan Timur Muztahidin dikonfirmasi membenarkan kondisi warganya tersebut. Meskipun kedua lansia itu tidak mampu namun mereka tidak masuk dalam buku merah. 
 
Pihaknya akan berusaha membantu dengan mengajukan ke Dinas Sosial dan swadaya dengan melakukan penggalangan dana bersama para pemuda di wilayahnya. (BB)