Tolong Perbaiki! Akibat Drainase Buruk, Toko dan Warung Sering Terendam Banjir

Tolong Perbaiki! Akibat Drainase Buruk, Toko dan Warung Sering Terendam Banjir

02 Desember 2016

Baliberkarya.com

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Sejak beberapa tahun belakangan ini sejumlah pedagang yang berjualan di pasar Yehembang, tepatnya di sebelah barat jalan Kuru Setra, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana kerap terendam banjir terutama saat hujan deras turun.

Bahkan, air hujan meluap hingga masuk dan mengenangi lantai toko dan warung-warung milik pedagang yang seluruhnya merupakan warga setempat.

Seperti yang terjadi kemarin sore hingga malam hari. Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut menyebabkan air meluap dan menggenangi sedikitnya dua toko dan tiga warung serta sejumlah rumah warga.

Situasi ini menyebabkan transaksi jual beli di pasar tersebut lumpuh total dan baru bisa dibuka kembali tadi pagi saat air yang sebelumnya menggenangi warung dan toko telah surut.

Kondisi tersebut menurut sejumlah pedagang disebabkan lantaran drainase yang buruk. Dimana drainase yang ada di barat jalan Kuru Setra tersebut sangat sempit dan tersumbat oleh tanah, sehingga saat hujan deras turun drainase tersebut tidak bisa menampung volume air yang berlebihan.

"Sudah sering terjadi banjir, terutama saat hujan deras turun. Drainase harus diperbaiki, diperluas dan agak diperdalam. Yang ada sekarang sangat sempit dan dangkat," ucap Ketut Mila, salah seorang pedagang, Jumat (2/12/2016).

Menurut Mila, drainase di lokasi tersebut sudah pernah ditinjau pihak pemerintah bahkan sudah sempat diukur, namun hingga kini belum ada perbaikan. Pihaknya berharap drainase tersebut segera diperbaiki.

Sementara itu, Perbekel Yehembang I Made Semadi dikonfirmasi membenarkan di kawasan tersebut sering terjadi banjir lantaran kondisi drainase yang sempit dan dangkal.

"Tapi sudah kami laporkan ke Pemerintah Daerah dan perbaikannya telah dianggarkan tahun 2017 mendatang. Pasti nanti diperbaiki,” tutup Semadi saat dihubungi awak media melalui telepon pribadinya. (BB)

Berita Jembrana Berita Bali