Mengupayakan Kepedulian Masyarakat Terhadap Satwa Langka Melalui World Endangered Species Day

  17 Mei 2016 HIBURAN Gianyar

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya. Gianyar, 16 Mei 2016 – Bali Safari & Marine Park kembali memperingati World Endangered Species Day, hari yang didedikasikan untuk satwa-satwa liar yang kehidupannya terancam punah.
 
Dalam kesempatan ini Bali Safari mengundang sejumlah 45 anak dari Panti Asuhan Sakinah. Kegiatan yang diselenggarakan di Bali Safari & Marine Park ini bertujuan mengundang pengunjung dan khususnya anak-anak untuk mengenal dan peduli terhadap satwa – satwa yang terancam punah, melalui kegiatan yang informatif dan menyenangkan.
 
Melalui perayaan spesial kali ini Bali Safari mengangkat tenan satwa endemik Indonesia yang tengah terancam populasinya. Mereka ialah Gajah Sumatera, Orangutan, Curik Bali, BadakJawa, Harimau Sumatera dan Kura-kura Hutandari Sulawesi.Keenam satwa eksotis tersebut tengah berada pada jumlah populasi yang mengkhawatirkan. William Santoso, selaku General Manager Bali Safari & Marine Park menambahkan bahwa, “Sebagai badan konservasi satwa liar, menjaga kelestarian dan kelangsungan hidup satwa merupakan komitmen kami, dan mendorong masyarakat agar turut ambil bagian dalam hal ini adalah cara paling efektif untuk mewujudkannya. Harus disadari bahwa manusia merupakan ancaman terbesar bagi satwa, dan tanpa kesadaran dan andil dari masyarakat maka satwa-satwa dilindungi ini suatu saat dapat benar-benar punah.”
 
Sebagai lembaga konservasi, Bali Safari & Marine Park selama ini juga tidak pernah lelah dalam upaya pelestarian satwa-satwa liar yang terancam punah. Bali Safari & Marine Park melalui program edukasi dan konservasi telah sukses dalam program breeding atau pengembangbiakkan satwa terancam punah seperti Gajah Sumatradan Bali Mynah.
 
World Endangered Species Day dirayakan diseluruh dunia padaminggu ketiga di bulan Mei. Peringatan ini bertujuan membuka kesempatan bagi semua kalangan masyarakat untuk dapat memahami  dan turut mengambil bagian dalam menjaga kelestarian satwa – khususnya satwa yang terancam punah (bb/rls).