Pawai Budaya Sisakan Tanaman Rusak, DLH Jembrana Siap Menganti yang Baru

  20 Agustus 2022 PERISTIWA Jembrana

Ket Poto: Salah satu tanaman median jalan yang rusak setelah diinjak-injak penonton

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com – Jembrana. Berakhirnya Pawai Budaya Jembrana dalam perayaan HUT Kota Negara yang ke-127 yang bertempat di jalan Ngurah Rai tepatnya didepan Pasar Ijo Gading yang menarik jutaan penonton menyisakan beberapa dampat dari lingkungan sekitar, salah satunya beberpa tanaman median jalan rusak akibat diinjak para penonton.

Pertama kalinya diadakan pawai budaya setelah vakum selama 2 tahun lebih dikarenakan pandemi, masyarakat berbondong-bondong datang untuk menonton dan memenuhi sisi anan dan kiri badan jalan. Untuk mengantisipasi meledaknya penonton, pihak Pemkab Jembrana mengambil insiatif mengadakan kegiatan di jantung kota Negara yang sebelumnya diadakan di Jalan Sudirman didepan Kantor Bupati agar tidak menutup jalan nasional.

Saat dikonfirmasi awak media terkait beberapa median median jalan rusak akibat diinjak para penonton Kepala Dinas Lingkungah Hidup (DLH) Kabupaten Jembran, Dewa Gede Ary Candra Wisnawa membenarkan ada beberapa titik lokasi tanaman yang rusak akibat diijak warga saat pawai.

“Setelah pawai selesai, kami sudah memeriksa tanaman tersebut, memang ada beberapa tananam yang rusak. tanaman yang rusak parah nanti kita ganti, untuk penyiraman rutin kita lakukan agar menjaga tanaman yang masih dapat diperbaiki,” terangnya. Jumat (19/08/2022) kemarin.

Pawai tahun ini, lanjut Ary, yang merupakan pertama kalinya didakan setelah pandemi menarik banyak masyarakat yang datang menonton. “Kerusakan tanaman tidak bisa kita hindari dikarenakan begitu membludaknya masyarakat yang datang. Jika beberpa tanaman tidak bisa di rcovery, kami akan mengganti secepatnya, kebetulan kita sudah mempunyai stok tanaman sebagai pengganti,” pungkasnya. (BB)